Dengan
semakin tingginya tingkat pertumbuhan penduduk di Indonesia akan berimbas dengan meningkatnya kebutuhan akan rumah tinggal yang tentunya berakibat pada meningkatnya kebutuhan akan bahan-bahan bangunan, dalam hal ini kayu.
Jika pembangunan yang begitu pesat hanya memanfaatkan bahan-bahan dari alam, bisa kita bayangkan
dampak yang akan ditimbulkan, semakin lama sumber-sumber
alam yang terus menerus dieksploitasi akan semakin
berkurang, demikian juga apabila penggunaan kayu terlalu
tinggi serta tidak diimbangi dengan penanaman pohon dan
pelestarian lingkungan, maka tidak mustahil jika bencana (
banjir, longsor dll ) akan begitu sering terjadi di
negeri ini.
Dengan melihat berbagai aspek di atas dan sebagai
bentuk Kepedulian DIANA BAJA RINGAN & GYPSUM akan kelestarian lingkungan serta didukung dengan
kemajuan teknologi maka terciptalah produk Rangka Atap
Baja Ringan BAJA RINGAN DIANA .
Sebelum kami memproduksi sendiri produk Rangka Atap Baja Ringan, pada tahun 2004 terlebih
dahulu kami menjadi distributor Rangka Atap Baja Ringan untuk wilayah Jabodetabek.
BAJA RINGAN DIANA
adalah suatu sistem konstruksi Rangka Atap Baja Ringan yang terdiri dari Channel C dan Roof
Batten atau Reng yang dibentuk sedemikian rupa sehingga menjadi Kuda-Kuda Utama Atap.
Dengan menggunakan Rangka Atap Baja Ringan BAJA RINGAN DIANA , rumah dan bangunan anda
menjadi Ramah Lingkungan, Anti Rayap, Kuat dan Tahan Lama,
Lebih Cepat dalam pemasangan, Bebas Biaya Pemeliharaan dan
bisa digunakan untuk berbagai macam type genteng.
Harapan kami, dengan hadirnya DIANA BAJA RINGAN & GYPSUM sebagai
PRODUSEN Rangka Atap Baja Ringan BAJA RINGAN DIANA bisa menjadi solusi yang
efektif bagi masyarakat Indonesia dalam menggunakan bahan-bahan bangunan yang ramah lingkungan, dengan kata lain DIANA BAJA RINGAN &
GYPSUM dengan produk BAJA RINGAN DIANA telah turut menjaga kelestarian alam di Indonesia…..
Rangka Atap Baja Ringan, BAJA RINGAN DIANA Ahlinya……
Kami adalah produsen rangka atap baja ringan dan
melayani pemasangan di seluruh indonesia dengan harga yang sangat bersaing.
BAJA RINGAN DIANA Adalah
produk baja ringan anti karat yang terbuat dari bahan yang ramah lingkungan.
BAJA RINGAN DIANA nyaris tidak mempunyai nilai
susut atau muai.
BAJA RINGAN DIANA merupakan solusi yang tepat
untuk masalah rangka atap anda,
BAJA RINGAN DIANA adalah menggunakan bahan dasar baja Zinczlume (Aluminium 55%, Zinc 43.5%, dan Silicon 1.5%), sehingga menghasilkan kwalitas dan mutu yang baik. Dengan demikian BAJA RINGAN DIANA cocok untuk rangka atap rumah tinggal, bangunan perkantoran dan
industri.
BAJA RINGAN DIANA adalah suatu sistem konstruksi
rangka atap baja ringan yang terdiri dari Channel C dan Roof
Batten atau Reng yang dibentuk sedemikian rupa sehingga
menjadi kuda-kuda utama atap. profil ini dirangkai
dengan Self Drilling Srew(SDS) sehingga lebih mudah
dan cepat dalam pemasangan
BAJA RINGAN DIANA memproduksi Channel C dengan ukuran 75 x 35 x 6000 mm, 81 X 35 X 6000 mm
Reng dengan ukuran 35 x 60 x 6000 mm,
dan apabila dibutuhkan dapat dipesan dengan ukuran tertentu sesuai kebutuhan.
SPESIFIKASI MATERIAL
Banyaknya produk baja ringan yang beredar di
pasaran tidak berarti memudahkan konsumen dalam menentukan pilihan yang tepat, dikarenakan masing-masing
merk tentu saja mengaku sebagai produk unggulan yang paling
baik diantara yang lainnya. Semakin banyaknya merk
baja ringan yang beredar di pasaran membuat konsumen atau
pemakai baja ringan di Indonesia menjadi bingung dalam menentukan pilihan Dalam memilih rangka atap baja ringan yang
berkualitas, perlu diperhatikan
beberapa hal penting sebagai berikut: Mutu Baja, karena
ketebalan profil baja ringan sangat tipis (yang beredar di
Indonesia berkisar 0,5 sampai 1 mm), bahan baja yang harus
dipakai adalah baja mutu tinggi atau biasa disebut High Tension
Steel, umumnya (standar) G550, artinya Yield Strength
maupun Tension Strengthdari baja
tersebut minimal 550 MPa. (”minimal” tidak sama dengan “rata-rata” dengan
kata lain sewaktu diuji tarik di laboratorium, tension
strength-nya tidak boleh kurang dari 550 MPa) Lapisan Anti
Karat
Di Indonesia lapisan anti karat yang umumnya dipakai adalah lapisan Z (Zinc) yang sering
disebut Galvanis atau lapisan AZ (Aluminum dan Zinc). Masing-masing lapisan punya kelebihan maupun kekurangan sendiri. Banyak orang salah mengerti bahwa bahan Aluminum Zinc lebih baik daripada Zinc (Galvanis), padahal yang menentukan adalah ketebalan lapisan yang dipakai, bukan jenisnya. Untuk mencapai taraf ketahanan yang relatif setara, ketebalan lapisan Zinc yang dipakai
harus lebih tebal daripada Aluminum Zinc. Standar umum untuk bahan struktural (menanggung beban), ketebalan lapisan Aluminum Zinc tidak boleh kurang dari 100 gram/m2 (AZ 100).
Sedangkan untuk lapisan Zinc (Galvanis) tidak kurang
dari200 gram/m2 (Z 200). Di negara-negara yang sudah mengadopsi standar / peraturan bangunan
(building codes) untuk baja ringan, pemakaian ketebalan lapisan
yang kurang dari standar tersebut merupakan pelanggaran yang
serius. Oleh karena itu sertifikat atau hasil uji bahan baik
dari mutu baja, ketebalan profil, kadar lapisan anti karat
(coating) menjadi syarat mutlak dalam pemilihan produk
atau merk baja ringan.
KEUNGGULAN
BAJA RINGAN “BAJA RINGAN DIANA ”
·
Bahan Baja Zincalume (G550)
·
Kuat & Tahan Lama
·
Anti Rayap
·
Tahan Cuaca/Tahan Karat/Tahan Korosi
·
Ramah Lingkungan
·
Design Atap Flexible
·
(Sesuai Keinginan / Permintaan Konsumen )
·
Struktur Lebih Ringan
·
Tahan Api
·
Pemasangan Lebih Cepat
·
Garansi 15 Tahun
·
Pemasangan Strukturisasi Kuda-Kuda Baja
Ringan sesuai Instruksi Himpunan Assosiasi Konstruksi Indonesia
(HAKI)
·
Harga Kompetetif
·
Bebas Biaya Pemeliharaan
·
Bisa Digunakan Untuk Berbagai type Genteng
Perbandingan
Rangka Atap Kayu, Rangka Atap Baja Ringan dan Baja Konvensional
Di bawah ini kami mencoba membandingkan rangka
atap yang sering dipasang di rumah-rumah atau konstruksi bangunan yang ada
dilapangan.
Kami membandingkan rangka atap kayu, rangka atap baja ringan dan rangka atap baja
konvensional.
Rangka
Atap Kayu Borneo/Meranti :
·
Pada awalnya kayu lebih murah berkisar Rp.100.000,-/m2
·
Pemasangan memerlukan waktu yang sedang
·
Tidak tahan rayap/kumbang
·
Tidak bisa untuk bentang yang besar
·
Beban struktur tingkat sedang
·
Perlu perawatan dalam jangka waktu tertentu
·
Untuk keperluaan ramah lingkungan kurang mendukung sebab
penebangan hutan bisa merusak lingkungan
·
Pada umur yang sama kira-kira 15 tahun jadi lebih
mahal sebab ada biaya perawatan penggantian sebagian material kayu,
sehingga biaya atap kayu menjadi dua kali biaya awal.
Rangka
Atap Baja Ringan :
·
Biaya terpasang atap baja mulai Rp.110.000,-/m2
·
Pemasangan atap baja ringan sangat cepat dibandingkan
atap yang lain
·
Tahan terhadap rayap/kumbang
·
Bentang bebas bisa sampai 16 m’
·
Beban struktur baja ringan lebih ringan jadi untuk
beban struktur dibawahnya dapat lebih hemat
·
Tidak perlu perawatan sebab baja ringan sudah tahan
karat
·
Lebih ramah lingkungan sebab bahan baku baja ringan
tidak merusak hutan
·
Pada umur kira-kira 15 tahun atap baja ringan dibanding
kayu jadi lebih murah sebab tidak ada penggantian rangka atap
Rangka
Atap Baja Konvensional :
·
Biaya terpasang paling mahal dibandingkan dengan rangka
atap yang lain
·
Tahan rayap/kumbang
·
Bentang bebas dapat sampai jarak yang lebih jauh. Untuk
konstruksi pabrik lebih cocok dipakai rangka atap ini.
·
Beban struktur lebih berat dibandingkan dengan rangka
atap yang lain
·
Perlu perawatan sebab baja ini bisa timbul karat,
jangka waktu tertentu diperlukan pengecatan ulang agar tidak terjadi karat
·
Bahan baku berasal dari biji besi jadi tidak merusak
hutan
·
Sampai umur 15 tahun bahan baku atap baja konvensional
ini tetap paling mahal dibandingkan dengan bahan atap kayu ataupun atap baja
ringan
Untuk bisa menghemat biaya gedung-gedung dengan desain
atap yang mempunyai bentang bebas yang besar maka perpaduan antara baja
konvensional dengan atap kayu atau atap baja ringan.
Melihat fenomena saat ini perpaduan atap baja
konvensional dengan atap baja ringan sudah umum dilaksanakan dan ini merupakan
solusi paling ideal untuk bangunan-bangunan dengan bentang bebas yang besar dan
memakai atap genteng.
Untuk rumah-rumah yang umum saat ini pemakaian atap baja
ringan sudah jamak dilakukan sebab saat ini material kayu juga sudah susah
ditemukan yang dengan kualitas yang baik.
Dan harga kayu saat ini sudah sangat mahal……!!!
Dengan harga yang selisih tidak jauh antara atap baja ringan dengan atap kayu maka
pemilihan atap baja ringan merupakan solusi paling menguntungkan.
PEMASANGAN PLAFOND /
PARTISI
GYPSUM / GRC
0 Response to "Baja Ringan Tangsel"
Posting Komentar